-->

Materi Tentang Analisis Teks Drama dan Film

Selamat datang di Blog Kumpulan Materi bahasa Indonesia, dimana blog ini berisi tentang kumpulan materia bahasa indonesia. Selain kumpulan materi bahasa indonesia blog ini juga berisi tentang RPP Bahasa Indonesia. Untuk memperluas jangkauan tentang pengetahuan di dunia pendidikan maka saya sisipkan berita terbaru tentang dunia pendidikan di indonesia.

Pada materi terdahulu, kalian sudah mempelajari tentang struktur teks ulasan film dan drama. Kali ini, kalian akan menganalisis kaidah kebahasaan teks ulasan film dan drama.

Di dalam teks ulasan film dan drama terdapat ciri-ciri bahasa sebagai berikut.

1. Kosa kata Indonesia dan kosakata asing

Contoh: tradisi (kebiasaan) dan leisure activity (aktivitas yang menyenangkan, dilakukan pada waktu senggang)

2. Verba aktif dan pasif

Verba adalah kata kerja. Ciri verba aktif adalah berimbuhan me-, me-kan, me-i, ber, dan ber-an sedangkan ciri verba pasif adalah berimbuhan di-, di-kan
Contoh: mengulas (aktif) dan diulas (pasif)

3. Nomina (kata benda). *

Nomina terdiri atas nomina dasar dan nomina turunan. Nomina dasar terdiri atas nomina umum dan nomina khusus. Nomina turunan pe-+N peng-+N+-an N+-an per-+-an ke-+N+-an

4. Pronomina adalah kata yang dipakai untuk mengacu nomina yang lain.

Pronomina yang digunakan adalah orang ketiga, seperti ia dan –nya. Selain itu, ada pula sebutan untuk nama tokoh.

Namun, keinginan Rara itu dimaknai sebagai keinginan yang berlebihan ketika ia “dihukum” dengan kompensasi yang harus ia bayar.

5. Adjektiva (kata sifat atau kata keadaan) adalah kata yang dipakai untuk mengungkapkan sifat atau keadaan orang, benda, atau binatang. contoh: permukiman kumuh

6. Konjungsi adalah kata hubung. Konjungsi terdiri atas konjungsi koordinatif, subordinatif, korelatif, antarkalimat, dan antarparagraf.

  • Koordinatif : dan, atau, tetapi
  • Subordinatif : sesudah, sebelum, sementara, jika, agar, supaya, meskipun, alih-alih, sebagai, sebab, karena, maka
  • Korelatif: baik …maupun …,
tidak hanya…, tetapi juga….
demikian(rupa) …sehingga …
entah …,entah …
jangankan …,… pun …
bukan...melainkan …

Antarkalimat: sungguhpun demikian, sekalipun demikian,meskipun demikian, selanjutnya, sesudah itu, setelah itu, di samping itu, sebaliknya, akan tetapi.

7. Preposisi atau kata depan

Preposisi adalah kata tugas yang berfungsi sebagai unsur pembentuk frasa preposisional. Dalam bahasa Indonesia preposisi ditempatkan di bagian awal frasa dan diikuti oleh nomina, adjektiva, atau verba. Beberapa preposisi yang terdapat di dalam bahasa Indonesia, seperti di, ke, pada, dari, secara, dan bagi.

8. Artikel adalah kata tugas

Artikel adalah kata tugas yang membatasi makna jumlah nomina. Artikel yang terdapat di dalam model teks ulasan adalah sang dan si. Artikel sang merupakan salah satu artikel yang mengacu ke makna tunggal, selain sri, hang, dan dang. Artikel si merupakan artikel yang memiliki keunikan tersendiri karena dapat mengacu pada makna tunggal atau kelompok.

9. Kalimat simpleks

Kalimat simpleks merupakan kalimat yang memiliki satu verba utama, sedangkan kalimat kompleks adalah kalimat dengan dua verba utama atau lebih.

Sumber : (Quipperschool.com)

0 Response to "Materi Tentang Analisis Teks Drama dan Film"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel